Kita bakalan lanjut nih ngelab mikrotik nya... semakin sering kita ngelab, semakin tajam juga pemahaman kita!!!
Oke,, materi apa yang akan kita lab kan kali ini?? kita akan ngelab tentang routing static!!.. Namun sebelumnya kita akan bahas apa itu routing, dan kenapa kita sebut routing static??
Apa itu routing??
Routing adalah sebuah mekanisme yang memungkinkan sebuah perangkat jaringan dapat berkomunikasi dengan perangkat jaringan lain yang berbeda network (berbeda subnet)
Kenapa namanya routing static??
Karena pada routing static, kita sebaga network engineer diharuskann untuk menambahkan route route pada tabel routing secara manual., sehingga tabel routing tentunya tidak akan berubah-ubah, inilah yang disebut static....
Langsung aja kita gnelab,,, berikut topologi yang akan kita gunakan..
Gambar 1 |
Untuk praktik saat ini, kita akan memanfaatkan aplikasi emulator, yaitu GNS3.. saya asumsikan bahwa teman teman sudah menginstall aplikasi gns3 di laptop masing masing dan sudah bisa menjalankan mikrotik di gns3...
Perhatikann topologi diatas,, tujuan utama kiat adalah mengkonfigurasi R-1 dan R-2 agar nantinya PC1 dan PC2 bisa saling berkomunikasi....
Perlu diketahui bahwa link antara R-1 dan R-2 menggunakan interface ether2 di masing masing router,, sedangkan link menuju client, menggunakan interface ether1
Berikut konfigurasi dasar pada R-1
Gambar 2 |
Gambar 3 |
Gambar 4 |
Selanjutnya perhatikan bahwa belum ada network 192.168.2.0/24 (ip address PC2) di dalam tabel routing R-1.. hal ini menunjukkan bahwa R-1 masih belum tahu jalan menuju PC2,, sehingga jika suatu saat PC1 ingin komunikasi dengan PC2, maka PC1 akan gagal melakukan komunikasi dengan PC2....
Oke,,, kalo begitu kita tambahkan route untuk menuju network 192.168.2.0/24 ke tabel routing R-1
Gambar 5 |
Oke,, kita sudah selesai konfigurasi routing di R-1.. selanjutnya bagaimana dengan R-2??
Gambar 6 |
Perhatikan bahwa kita juga perlu menambahkan route menuju 192.168.1.0/24 ke tabel routing R-2.. hal ini dikarenakan R-2 tidak mengenali network tersebut secara otomatis...
Selanjutnya untuk melakukan pengujian, kita konfigurasi ip address dhcp client dulu pada PC1 dan PC2
Gambar 7 |
Gambar 8 |
Sekarang, seharusnya PC1 dan PC2 sudah bisa saling berkomunikasi,,, berikut hasil ping dari PC2 ke PC1,,
Gambar 9 |
Oke,, sudah terbukti kan sekarang?? kalau PC1 dan PC2 sudah bisa saling berkomunikasi.. ini artinya kita sudah selesai dan berhasil konfigurasi static routing di router mikrotik...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar