Pada dasarnya routing adalah sebuah teknik untuk menghubungkan dua atau lebih perangkat jaringan yang mempunyai ip berbeda segmen. Kali ini kita akan ngelab routing static.
Routing static adalah sebuah teknik routing secara manual, artinya kita sebagai network engineer diharuskan menentukan rute-rute secara manual. Routing tipe ini efektif kita gunakan jika skala jaringan yang kita miliki masih kecil dan untuk mencapai suatu remote network hanya ada satu jalur.
Oke langsung aja kita ngelab, berikut topologi pertama yang akan kita gunakan,, disini tugas kita adalah mengkonfigurasi Router0 dan Router1 agar PC0 dapat berkomunikasi dengan PC1
Gambar 1 |
Lab diatas bisa temen temen download disini.
Oke langsung aja langkah pertama konfigurasikan ip address pada Router0 dan Router1 sesuai topologi yang ada
Gambar 2 |
Lakukan langkah yang sama pada Router1!!! berikut hasil konfigurasi ip address pada Router1
Gambar 3 |
Oke selanjutnya kita akan belajar routing statik.. sebelumnya kita harus kenalan dulu sama yang namanya tabel routing..
Gambar 4 |
Tabel routing merupakan sebuah tabel yang berisi network network yang bisa dihubungi oleh sebuah router. Perhatikan gambar diatas, terlihat bahwa Router0 memiliki network 10.10.10.0 dan 192.168.1.0 di tabel routing nya. Artinya Router0 sudah bisa menghubungi kedua network tersebut...
Kedua network tersebut otomatis ditambahkan kedalam tabel routing Router0, kenapa?? karena kedua network tersebut terhubung langsung dengan Router0.. bahasa teknisnya adalah Directly Connected....
Jika kita lihat di Gambar 1, terlihat bahwa PC1 berada di network 192.168.2.0/24.. apakah network ini sudah ada ditabel routing Router0??? belum kan?? nah karena kita belajar teknik routing statik,, maka kita harus menambahkan route untuk menuju network tersebut ke tabel routing secara manual,,
Gambar 5 |
Selanjutnya perhatikan hasil perintah do show ip route.. terlihat bahwa saat ini kita telah memiliki network 192.168.2.0 di tabel routing dengan option s yang artinya static...
Oke konfigurasi di Router0 sudah selesai,,, sekarang kita konfigurasi juga pada Router1..
Gambar 6 |
Gambar 7 |
Gambar 8 |
Gambar 9 |
Oke alhamdulillah kita sudah selesai dan berhasil ngelab tentang materi cisco!!! Biar lebih faham konsep routin static,, coba teman-teman kerjakan lab berikut
Gambar 10 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar