Minggu, 04 September 2016

Lab 21 - Dynamic Trunking Protocol (DTP)


Sebelumnya kita sudah belajar konsep dasar vlan dan intervlan rouitng : Konsep dasar VLAN InterVLAN Routing

Pada artikel ini kita tidak menggunakan IOU di GNS3, karena IOU layer 2 di GNS3 tidak support mode dynamic. Kita akan menggunakan Packet Tracer, jika teman-teman belum menginstallnya, silahkan baca artikel berikut : Install Cisco Packet Tracer di Ubuntu

Saat ini kita akan belajar tentang Dynamic Trunking Protocol (DTP). Apa itu DTP? Pada artikel sebelumnya, kita telah belajar bahwa mode dari switch ada dua, yaitu access (yang mengarah ke client) dan trunk (yang mengarah ke router atau switch lain).

Disini kita akan belajar dua mode lagi, yaitu mode dynamic desirable dan dynamic auto. Saat suatu interface memiliki mode dynamic, maka interface tersebut akan melakukan negosiasi dengan switch lawannya. Tujuan negosisasi ini adalah untuk menentukan apakah link tersebut akan menjadi access ataupun trunk. 

Mungkin kalau hanya dibahas dengan teori, materi ini akan sangat sulit dipahami, jadi kita langsung praktik aja..
Gambar 1 Topologi DTP
Secara default, mode pada interface switch adalah dynamic auto. Untuk melihat mode pada interface switch, kita bisa menggunakan perintah berikut
SW1#show interface fa0/1 switchport Name: Fa0/1 Switchport: Enabled Administrative Mode: dynamic auto Operational Mode: static access ...
SW2#show interface fa0/1 switchport Name: Fa0/1 Switchport: Enabled Administrative Mode: dynamic auto Operational Mode: static access ...
Perhatikan bahwa administrative mode pada kedua switch adalah dynamic auto. Dan operational modenya adah static access. Artinya saat ada interface dengan mode dynamic auto bertemu dengan mode dynamic auto, maka hasilnya akan access.

Sekarang kita coba ganti salah satu switch menjadi dynamic desirable
SW1(config)#interface fa0/1 SW1(config-if)#switchport mode dynamic desirable SW1(config-if)#exit
Oke setelah merubah mode di SW1 menjadi dynamic desirable, sekarang kita coba lihat status switchport dikedua switch
SW1(config)#do show interface fa0/1 switchport Name: Fa0/1 Switchport: Enabled Administrative Mode: dynamic desirable Operational Mode: trunk
SW2#show interface fa0/1 switchport Name: Fa0/1 Switchport: Enabled Administrative Mode: dynamic auto Operational Mode: trunk
Perhatikan bahwa saat dynamic desirable bertemu dengan dynamic auto, maka operational modenya akan menjadi trunk.

Sampai sekarang kita masih mencoba mode dynamic bertemu dengan dynamic. Sekarang kita coba mode static bertemu dengan mode dynamic. Misal mode static trunk bertemu dengan dynamic auto.
SW1(config)#interface fa0/1 SW1(config-if)#switchport mode trunk SW1(config-if)#exit
SW2(config)#interface fa0/1 SW2(config-if)#switchport mode dynamic auto SW2(config-if)#exit
Kita coba lihat status switchport di SW1 dan SW2
SW1(config)#do show interface fa0/1 switchport Name: Fa0/1 Switchport: Enabled Administrative Mode: trunk Operational Mode: trunk
SW2(config)#do show interface fa0/1 switchport Name: Fa0/1 Switchport: Enabled Administrative Mode: dynamic auto Operational Mode: trunk
Perhatikan bahwa saat mode static trunk bertemu dengan dynamic auto, maka operational modenya akan menjadi trunk.

Untuk lebih lengkapnya, berikut tabel yang menunjukkan perbedaan mode pada switch dan hasilnya


Static TrunkStatic AccessDynamic AutoDynamic Desirable
Static Trunk Trunk Limited Trunk Trunk
Static Access Limited Access Access Access
Dynamic Auto Trunk Access Access Trunk
Dynamic Desirable Trunk Access Trunk Trunk

Oke silahkan dipraktikkan seluruh mode sendiri, soalnya tidak mungkin artikel ini membahas seluruh mode tersebut, karena nanti bisa terlalu panjang artikelnya.

Sampai disini dulu artikel kali ini, semoga bermanfaat dan jangan lupa share ya..

Like the Post? Do share with your Friends.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komentar

FeedBack

Jika Anda merasa terbantu dengan artikel dari Coretan Bocah IT, silahkan berlangganan GRATIS via email. Dengan begitu, Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel baru yang terbit di Coretan Bocah IT

Masukkan Email :

IconIconIconFollow Me on Pinterest